Rabu, 20 April 2016

Riwayat yusuf al majisyun membolehkan musik?

Berikut riwayat yang mereka klaim:
يُوسُف بن يَعْقُوب بن عبد الله بن أبي سَلمَة واسْمه دِينَار مولى لآل الْمُنْكَدر الْمدنِي أَبُو سَلمَة ولعَبْد الله بن أبي سَلمَة أَخ يُقَال لَهُ الْمَاجشون بن أبي سَلمَة واسْمه يَعْقُوب والماجشون بِالْفَارِسِيَّةِ المورد أخرج البُخَارِيّ فِي الْوكَالَة وَالْخمس وعدة أَصْحَاب بدر عَن الأويسي ومسدد وَعلي بن الْمَدِينِيّ عَنهُ عَن صَالح بن إِبْرَاهِيم قَالَ أَبُو بكر سَمِعت يحيى بن معِين يَقُول يُوسُف بن الْمَاجشون ثِقَة وَسُئِلَ عَنهُ مرّة أُخْرَى فَقَالَ صَالح وَسُئِلَ عَنهُ مرّة أُخْرَى فَقَالَ لَا بَأْس بِهِ كُنَّا نأتيه فيحدثنا فِي بَيت وَجوَار لَهُ فِي بَيت آخر يضربن بالمعزفة
“Yusuf bin Ya’qub al-Majisyun bin Abdullah bin Abi Salamah, namanya adalah Dinar Maula alul Munkadir al-Madani Abu Salamah. Abdullah bin Abi Salamah mempunyai saudara yang bernama al-Majisyun bin Abi Salamah, namanya Ya’qub. Kata al-Majisyun adalah bahasa Persi yang artinya sumber mata air. Imam Bukhori mengeluarkan dalam kitab al-Wikalah, al-Khumus dan ‘Iddatu Ashabi Badr (semuanya dalam shohih Bukhori, pent) dari al-Uwaisi, Musaddad dan Ali bin al-Madini darinya, dari Sholih bin Ibrohim. Abu Bakar berkata,’Aku mendengar Yahya bin Ma’in berkata,’Yusuf al-Majisyun tsiqoh (terpercaya).’ Dia ditanya lagi lalu menjawab,’Dia sholih.’ Dan beliau ditanya lagi maka dia menjawab,’Dia tidak mengapa, aku pernah mendatanginya lalu dia memberitahukan hadist kepada kami di sebuah rumah sedangkan budak-budak wanitanya sedang memukul mi’zafah (duff atau rebana tanpa suara gemerincing-pent) di rumah lainnya.’”(At-Ta’dil wa At-Tajrih : 3/1240)
Anggapan bahwa Yusuf al-Majisyun membolehkan musik berdasarkan riwayat di atas tidaklah di atas kebenaran ditinjau dari beberapa sisi, diantaranya:
1.    Riwayat di atas lemah karena terputus sanad antara Abu Walid Sulaiman bin kholaf al-Baji, penyusun kitab” At-Ta’dil wa At-Tajrih li Man Kharaja lahu Al-Bukhari” dengan Abu Bakar. Penyusun kitab ini meriwayatkannya dari Abu bakar secara muallaq. Abu Walid Sulaiman bin kholaf al-Baji wafat tahun 474 H (Tarikh al-Islam : 10/365, no. 118). Sedangkan Abu Bakar Yang meriwayatkan dari Yahya bin Ma’in sejauh pengetahuanku ada dua orang, yaitu:
  • Abu Bakar Ahmad bin Abi Khoitsamah wafat tahun 279 H umur 94 tahun (Siyar A’lamin Nubala’:11/493)
  • Ahmad bin Ali Bin Said bin Ibrohim al-Qurosyi al-Umawi al-Marwazi, Abu Bakar al-Qodhi, wafat tahun 296 H (Ibid: 13/ 528)
Dengan membandingkan tahun wafat Abu Walid al-Baji dan wafat dua Abu Bakar di atas maka tidak ada kemungkinan mereka bertemu karena terpaut jauh rentang waktunya. 

Tidak ada komentar: