Sabtu, 30 April 2016

Organisasi cak NO ngaku ahli sunnah?

Alkisah di negeri antah berantah terdapat sebuah
organisasi keagamaan. Nama organisasi tsb adalah CAK
NO. Ajarannya gabungan antara islam dan kejawen.
Makanya asasnya bernama ASli WArisan JAwa. Ciri-ciri
dari pimpinan, tokoh beserta anggota organisasi ini
antara lain untuk prianya mudah tensi alias kebakaran
jenggot. Makanya jenggot mereka pada habis karena
terbakar. Nggak tahulah apa penyebab mereka ini
mudah marah. Yg jelas mereka marah kalo ada orang
yang ingin menjalankan sunnah dan menjauhi bid'ah
seperti yg diperintah Allah dan RasulNya. Kalo ketemu
orang yg seperti ini mereka menyebut wahabi. Mereka
nggak sadar kalo salah seorang pendiri organisasi
mereka bernama Abdul Wahab juga. Ya, Abdul Wahab,
bukan hanya BIN Abdul Wahab. Maka secara bahasa yg
pantas disebut Wahabi sebenarnya kelompok ini.
Kemungkinan kedua jenggot mereka ini terbakar karena
kebablasan nyumut rokok. Karena rokok bagi organisasi
ini suatu "kewajiban". Kalo nggak merokok nggak diakui
atau minimal kurang diakui loyalitasnya.
Sedangkan perempuannya juga pada kebakaran. Tapi yg
terbakar adalah kerudungnya atau bahkan bajunya.
Makanya kerudung mereka pendek-pendek atau hanya
pakai kupluk, atau bahkan nggak pake kerudung sama
sekali. Begitu juga dg bajunya. Sudahlah nggak bisa
dikatakan lagi. Nggak ada atsar atau bekas dari
keislaman mereka. Akan tetapi para pimpinan dan
tokoh mereka enjoy aja melihat yg demikian itu. Justru
kalo ada wanita yg mencoba menerapkan ajaran islam
yg sebenarnya malah dicemooh. Wal iyyadzu billah.
Demikianlah cerita dari negeri antah berantah.
Alhamdulillah kita masih dikenalkan oleh Allah
subhanahu wa ta'ala dg Islam yg benar. Sehingga kita
tdk mudah kebakaran jenggot, terbukti semakin banyak
panjang dan lebat saja kayak jenggotnya para Rasul,
Nabi dan para a'immatul ummah salafunasshalih .
Demikian juga para akhwatnya senantiasa istiqomah dan
tidak mudah kebakaran kerudung atau jilbabnya apalagi
bajunya.

Tidak ada komentar: