Jumat, 22 April 2016

Cukup jihad melawan hawa nafsu,tanpa memerangi orang kafir?


رجعنا من الجهاد الأصغر إلى الجهاد الأكبر جهاد النفس

“Kita telah kembali dari Jihad yang lebih kecil menuju jihad yang lebih besar, Jihad melawan diri sendiri (hawa nafsu)”

Berkata Al-Allamah Al-AlbaniRahimahullah : (Hadits) Mungkar. Al-Hafidz Al-Iroqi dalam Takrijul Ihya’ (2/6) berkata : “Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi dalam Az-Zuhud dari hadits Jabir Rhadiyallahu’ anhu“

Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dalam Majmu’ fatwa (11/197) : “Tidak memiliki asal dan tidak ada satu pun ahli ma’rifat (ahi hadits) meriwayatkannya dari ucapan maupun perbuatan Nabi Shalallahu ‘alahi wassallam . Jihad melawan orang kafir adalah termasuk dari amalan yang paling mulia bahkan pendekatan insan yang paling utama kepada Allah “(Silsilah Al-Ahadits Ad-Dhoi’fahno. 2460 dengan ringkasan)

Tidak ada komentar: