Dari Anas Radhiyallahu anhu , ia berkata, “Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
اُذْكُرِ الْمَوْتَ فِـيْ صَلَاتِكَ ، فَإِنَّ الرَّجُلَ إِذَا ذَكَرَ الْمَوْتَ فِـيْ صَلَاتِهِ ؛ لَـحَرِيٌّ أَنْ يُـحْسِنَ صَلَاتَهُ ، وَصَلِّ صَلَاةَ رَجُلٍ لَا يَظُنُّ أَنَّهُ يُصَلِّـي صَلَاةً غَيْرَهَا
Ingatlah kematian dalam shalatmu! Jika seseorang mengingat kematian dalam shalatnya niscaya ia akan melakukan shalatnya dengan baik. Shalatlah seperti shalat orang yang tidak menyangka bahwa ia akan melakukan shalat yang lainnya (karena meninggal)[Hasan: HR. Ad-Dailami dalam Musnad Firdaus. Dihasankan oleh Syaikh al-Albani dalam Silsilah al-Ahâdîts ash-Shahîhah (no. 1421).]
Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صَلِّ صَلَاةَ مُوَدِّعٍ كَأَنَّكَ تَرَاهُ ، فَإِنْ كُنْتَ لَا تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ
Shalatlah seperti shalatnya orang yang hendak berpisah seakan-akan engkau melihat Allâh. Jika engkau tidak melihat-Nya, maka sesungguhnya Allâh melihatmu.[Shahih: HR. Ath-Thabrani dalam al-Mu’jamul Ausath (no. 4424), al-Baihaqi dalam az-Zuhd, dan lainnya, dari shahabat Ibnu ‘Umar Radhiyallahu anhuma. Lihat Silsilah al-Ahâdîts ash-Shahîhah (no. 1914).]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar