Minggu, 04 Desember 2016

syubhat pendemo : wanita shohabiyah juga demo kok ???

syubhat : Pada masa dakwah di Madinah, para wanita muslimah pernah berdemonstrasi menuntut penghentian ‘kekerasan dalam rumah tangga’ yang dilakukan oleh suami-suami mereka. Rasulullah SAW menyetujui dan mendukung tuntutan kaum wanita tersebut.
عَنْ إِيَاسِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي ذُبَابٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «لَا تَضْرِبُوا إِمَاءَ اللَّهِ» فَجَاءَ عُمَرُ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: ذَئِرْنَ النِّسَاءُ عَلَى أَزْوَاجِهِنَّ، فَرَخَّصَ فِي ضَرْبِهِنَّ، فَأَطَافَ بِآلِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نِسَاءٌ كَثِيرٌ يَشْكُونَ أَزْوَاجَهُنَّ، فَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَقَدْ طَافَ بِآلِ مُحَمَّدٍ نِسَاءٌ كَثِيرٌ يَشْكُونَ أَزْوَاجَهُنَّ لَيْسَ أُولَئِكَ بِخِيَارِكُمْ
Dari Iyas bin Abdullah bin Abi Dzubab RA berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Janganlah kalian memukul hamba-hamba perempuan Allah (kaum wanita)!” Maka Umar bin Khathab RA datang kepada Rasulullah SAW dan melaporkan: “Kaum wanita telah berani melawan suami-suami mereka.” Maka Rasulullah SAW member keringanan kepada kaum laki-laki untuk memukul istri-istri mereka. Tak lama kemudian banyak kaum wanita yang mengelilingi rumah keluarga Rasulullah SAW dan mengadukan kelakuan suami-suami mereka. Maka Nabi SAW bersabda, “Banyak kaum wanita telah mengelilingi keluarga Muhammad SAW sembari mengadukan kelakuan suami-suami mereka. Suami-suami seperti itu bukanlah orang-orang yang terbaik di antara kalian.” (HR. Abu Daud no. 2146, An-Nasai dalam As-Sunan Al-Kubra no. 9122, Ibnu Majah no. 1985, Ad-Darimi no. 2265, dan Ibnu Hibban no. 4189. Hadits ini dinyatakan shahih oleh Syuaib Al-Arnauth, Nashiruddin Al-Albani, dan Husain Salim Asad)

jawab : apakah mereka teriak2 didepan rumah ummahatul mukminin seperti demo kalian???
kallaa..tsumma kallaa..tidak ... sekali-kali tidak... bacalah syarh/penjelasan hadits itu dari para ulama,niscaya tidak akan kau dapatkan seperti kelakuan para pendemo.
baca kitab 'aunul ma'bud 6/130
(فَأَطَافَ) هَذَا بَالْهَمْزِ يُقَالُ أَطَافَ بَالشَّيْءِ أَلَمَّ بِهِ وَقَارَنَهُ أَيِ اجْتَمَعَ وَنَزَلَ)

maknanya adalah berkumpul dan turun masuk rumah untuk berkonsultasi bukan teriak-teriak di jalanan...jelas ini pemaknaan yang jauh

Tidak ada komentar: