قال مالك: لا، والله حتى يصيب الحق، ما الحق إلا واحد، قولان مختلفان يكونان صوابًا جميعًا؟ ما الحق والصواب إلا واحد. Imam Malik berkata “Tidak,demi Allah, hingga ia mengambil yang benar. Kebenaran itu hanya satu. Dua pendapat yang berbeda tidak mungkin keduanya benar, sekali lagi kebenaran itu hanya satu
Rabu, 07 Agustus 2013
SYUBHAT TRANSFER PAHALA IMAM AHMAD
Satu ketika ‘Aliy bin Muusaa Al-Haddaad pernah bersama Al-Imaam Ahmad dan Muhammad bin Qudaamah Al-Jauhariy menyaksikan jenazah. Setelah jenazah tersebut dikubur, ada seorang laki-laki buta yang membaca Al-Qur’an di samping kubur. Melihat hal tersebut, Al-Imaam Ahmad berkata : “Hai, sesungguhnya membaca Al-Qur’an di samping kubur itu bid’ah”. Ketika Al-Imaam Ahmad dan Muhammad bin Qudaamah Al-Jauhariy keluar dari komplek pekuburan, berkatalah Muhammad kepada Al-Imaam Ahmad : “Wahai Abu ‘Abdillah, apa pendapatmu tentang Mubasysyir Al-Halabiy ?”. Beliau menjawab : “tsiqah”. Muhammad berkata : “Apakah aku menulis darinya sesuatu ?”. ‘Aliy menjawab : “Ya”. Muhammad berkata : “Telah mengkhabarkan kepadaku Mubasysyir, dari ‘Abdurrahmaan bin Al-‘Alaa’ bin Al-Lajlaaj, dari ayahnya bahwasannya ia pernah berwasiat apabila ia dikuburkan agar dibacakan awal dan akhir surat Al-Baqarah, karena ia mendengar Ibnu ‘Umar juga berwasiat demikian”. Mendengar itu Ahmad berkata : “Kembalilah, lalu katakan kepada orang tersebut agar membacanya”.
Sayangnya, sanad kisah ini sampai Al-Imaam Ahmad dari jalur Al-Hasan bin Ahmad Al-Warraaq adalah lemah; begitu pula jalur Abu Bakr bin Shadaqah (Ahmad bin Muhammad bin ‘Abdillah bin Shadaqah Al-Baghdadiy).
Membaca Al-Qur’an di samping kubur menurut Ahmad adalah perbuatan bid’ah karena tidak ada contohnya dari salaf, inilah yang shahih dari beliau rahimahullah sependek pengetahuan kami; berdasarkan riwayat :
سألت أبا عبد الله عن : القراءة على القبر ؟، قال : القراءة على القبر بدعة
Aku pernah bertanya kepada Abu ‘Abdillah tentang qiraa’at di atas kubur ?. Beliau menjawab : “Qiraa’at di atas kubur adalah bid’ah” [Masaail Al-Imaam Ahmad Riwaayat Ishaaq bin Ibraahiim An-Naisaabuuriy, 1/190 no. 946; shahih].
قَالَ الدُّورِيُّ: سَأَلْتُ أَحْمَدَ بْنَ حَنْبَلٍ قُلْتُ: تَحْفَظُ فِي الْقِرَاءَةِ عَلَى الْقُبُورِ شَيْئًا، فَقَالَ: لا.
Telah berkata Ad-Duuriy : Aku pernah bertanya kepada Ahmad bin Hanbal, aku berkata : “Apakah engkau menghapal riwayat tentang qiraa’at di atas kubur ?”. Ia menjawab : “Tidak” [Diriwayatkan oleh Al-Khallaal dalam Al-Amru dan Al-Qiraa’aat; shahih].
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar